Posts

Showing posts from September, 2022

Aliran Empirisme, Aliran Sensasionalisme, dan Aliran Positivisme

Image
  Hai semuanyaa!! nah kemarin udah dibahas nih sejarah psikologi mulai dari zaman yunani kuno sampai ilmu psikologi udah jadi ilmu yang bersiri sendiri atau ilmu sains. Sekarang kita bakal ngebahas aliran-aliran yang ada tentang munculnya suatu ilmu pengetahuan. Pada kali ini aku mau ngejelasin dan memberi informasi tentang aliran emprisme, sensasionalisme, dan positivisme. Mungkin udah ada yang pernah dengar atau mungkin belum pernah dengar sama sekali yaa... 1. EMPIRISME Sesuai katanya "empiris" berarti pengalaman. jadi aliran empirisme ini aliran yang memandang bahwa ilmu pengetahuan itu berasal dari suatu pengalaman. Pengalaman ini di dapat dari sensasi inderawi (sensory experience) dan inant experience  seperti imajinasi, khayalan, dan mimpi. Aliran emprisme ini merupakan pandangan dari para filsuf inggris . Menurut DN. Robinsson ppengalaman didefinisikan menjadi tiga yaitu, pengalaman inderawi merupakan data primer semua pengetahuan, pengetahuan tidak ada sampai bukti

SEJARAH PERKEMBANGAN PSIKOLOGI

Image
  A. PENGERTIAN PSIKOLOGI Menurut para ahli: Singgih Dirgagunarsa: psikologi adalah ilmu yang mempelajari tingkah laku manusia. Plato dan Aristoteles: psikologi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari tentang hakikat jiwa serta prosesnya sampai akhir. John Broadus Watson: psikologi sebagai ilmu pengetahuan yang mempelajari tingkah laku tampak (lahirlah) dengan menggunakan metode observasi yang objektif terhadap rangsang dan jawaban (respon). Wilhelm Wundt: psikologi merupakan ilmu pengetahuan yang mempelajari pengalaman pengalaman yang timbul dalam diri manusia, seperti perasaan panca indera, pikiran, merasa (feeling) dan kehendak. Woodworth dan Marquis: psikologi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari aktivitas individu dari sejak masih dalam kandungan sampai meninggal dunia dalam hubungannya dengan alam sekitar. Hilgert: psikologi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari tingkah laku manusia dan binatang. Bimo Walgito: psikologi adalah ilmu pengetahuan tentang jiwa yang dapat dili

Pengantar Proses dan Fungsi Mental (sensasi, persepsi, motivasi, emosi)

Image
Nama : Lulu Fadilah Parma Nim    : 2210322107 Apa itu proses mental?? nah, sebelumnya sudah dibahas bahwa psikologi merupakan studi tentang proses mental dan tingkah laku manusia. Namun, pasti pada masih bingung apa itu proses mental. Proses mental merupakan informasi atau stimulan yang diterima reseptor/indra dan dikelola oleh otak yang nantinya akan menimbulkan suatu tingkah laku dari individu tersebut. Proses mental ini ada banyak sekali seperti kreativitas, pengambilan keputusan, evaluasi diri, berpikir kritis, emosi dan sebagainya. Pada kali ini akan dibahas 4 proses mental. yakni sensasi, persepsi, motivasi dan emosi. SENSASI & PERSEPSI A.  Sensasi Sensasi merupakan proses penerimaan rangsangan/stimulus melalui reseptor/alat      indra. Misalnya bunyi yang masuk ke telinga dan sentuhan yang terasa oleh kulit. Sensasi akan menangkap atau menerima stimulus yang menarik atensi. Dari adanya sensasi yang timbul, maka muncul persepsi. B.  Persepsi  Persepsi merupakan penerjemahan a

PENGANTAR DAN KLASIFIKASI BIDANG PSIKOLOGI

Image
  Setiap  bertemu dengan orang lain, psikolog seringkali ditanya, "wah, bisa membaca sifat saya dong?", "tolong baca wajah saya biar tahu kepribadian saya gimana".Psikologi dipersepsi sebagai suatu ilmu yang istimewa. Sehingga dari pertanyaan-pertanyaan di atas harus semakin dijelaskan tentang psikologi kepada  masyarakat luas.  Psikologi berasal dari bahasa Yunani, tepatnya berasal dari dua kata, yaitu. Kata  psyche  yang berarti jiwa dan   logos   yang berarti ilmu. Atas dasar ini, psikologi diartikan sebagai ilmu yang mempelajari tentang kejiwaan manusia. Pengertian ini muncul sejak konsep kejiwaan dimulai. Pemahaman bahwa ilmu psikologi merupakan ilmu tentang kejiwaan manusia dimulai ketika belum menjadi ilmu yang berdiri sendiri dan ilmu ilmiah. Seiring berjalannya waktu, pengertian itu menjadi perdebatan nih , hingga dapat disimpulkan bahwa psikologi dan ilmu jiwa memiliki perbedaan walaupun dalam artian bahasa psikologi disebut ilmu jiwa. Ilmu jiwa memiliki k